BAB 2 GEOGRAFI
A.TEORI TERBENTUKNYA TATA
SURYA
1)
Teori Nebula
Merupakan pendapat
dari Imanuel kant dan Piere De Laplace. Mereka menyatakan bahwa alam semesta berasal dari sebuah kabut yang
berputar terus- menerus.
2)
Teori Planetesimal
Merupakan pendapat
dari Chamberlin Moulton bahwa dahulu kala ada sebuah bintang besar yang
berjalan mendekati matahari .Kemudian keduanya mengalami gaya tarik-menarik
sehingga lama-kelamaan keduanya akan hancur.dan pecahan dari keduanya akan
membentuk planet-planet kini ,satelit,asteroid(planetoid) dan benda langit
lainnya.
3)
Teori Pasang Surut Gas
Teori ini
diungkapkan oleh Jean dan Jefris.Teori ini hamper sama dengan teori
planetesimal,yaitu ada bintang besar yang mendekati matahari yang kemudian
saling tarik menarik,sehingga massanya saling lepas dan membentuk seperti
cerutu.Hal ini sebanding dimana cerutu yang menggembung di tengahnya kini
dianggap sebagai Planet Jupiter yang menjadi planet terbesar dalam tata surya
kita.
4)
Teori Big Bang
Yaitu ledakan inti
atom dari sebuah bintang besar jutaan tahun lalu.
B.TEORI TERBENTUKNYA PERMUKAAN BUMI
1.
Teori Kontraksi
Pendapat dari
James Dana dan Elie de Baumant yang menyatakan bahwa kerak bumi mengalami
pengerutan karena pendinginan dalam perut bumi akibat konduksi panas.Contoh
riilnya adalah kulit jeruk yang mengalami pengerutan,bagian yang ledok akan
terisi air dan yang lainnya akan menjadi daratan.
2.
Teori Konveksi
Merupakan pendapat
dari Harry H Hess dimana terdapat aliran panas vertical dalam perut bumi yang
berpengaruh hingga lapisan kerak bumi.
3.
Teori Apungan Benua
Dikemukakan oleh
Alfred Lothar Wegener. Ia berpendapat bahwa dahulu kala ada terdapat sebuah
benua besar yang disebut dengan Pangea dengan samuderanya ,yaitu Panthalasa.Lalu
benua besar tersebut bergeser mendekati ekuator dan satu demi stu lepas
sehingga membentuk 7 benua seperti hari ini.
4.
Teori Laurasia Gondwana
Merupakan teori dari Edward suez dan
Frank B. Taylor yang mengungkapkan bahwa bumi dahulu kala terdiri dari 2 benua
besar yaitu,Laurasia(Utara yang terdiri dari Eurasia dan Amerika utara ) dan
Gondwana(Selatan yang terdiri dari Afrika,Amerika selatan,India dan Australia
serta Antartika) dengan laut pemisah laut Tethys.Kedua benua tersebut bergerak
mendekati ekuator dan akhirnya saling berpisah hingga membntuk benua-benua
seperti hari ini.
5.
Teori Lempeng Tektonik,bahwa
bumi mempunyai 12 lempeng besar dan 8 lempeng kecil.
C.BATAS-BATAS
LEMPENG TEKTONIK
1) Batas Konvergen,yaitu dua lempeng yang saling mendekat dan salng
bertabrakan.Jika dua lempeng tersebut satu lempeng kuat dan satunya lagi lemah
akan terjadi subduction,yaitu lempeng yang lemah akan menghujam ke bawah.Hal
ini akan menyebabkan bentuk muka bumi berupa palung.Sedangkan jika kedua
lempeng tersebut sling kuat maka akan terjadi Obduction,kedua lempeng akan
sama-sama ke atas,bentuk muka bumi yang terjadi adalah Gunung.
2) Batas Divergen,yaitu dua lempeng yang saling menjauh.Biasanya karena
magma dari lapisan astenosfer menyusup dan kemudian membentuk kerak bumi baru(punggung
laut),serta terbentuk pegunungan dasar laut dan aktivitas vulkanis dalam laut.
3) Batas sesar mendatar,yaitu dua lempeng yang saling berpapasan dengan
arah yang berlawanan.
D.KAMUS JAGAD RAYA
1.
Asteroid : Benda langit kecil yang ada di sekitar mars dan
Jupiter (Planetoid)
2.
Bintang : Benda langit yang mampu memancarkan cahaya sendiri
3.
Cluster : Kumpulan dari bintang-bintang
4.
Galaksi : Kumpulan tata surya
5.
Jagad raya : Ruang semua benda langit berada
6.
Komet : Bintang berekor yang mengelilingi matahari
7.
Meteor : Benda langit yang bergesekan dengan
atmosfer
8.
Meteorit : Benda langit yang tembus hingga bumi
9.
Planet : Benda langit yang mengelilingi matahari dengan
orbit tertentu
10.
Tata surya : Kumpulan 8 planet yang mengelilingi
matahari
11.
Satelit : Benda pengiring planet
12.
Super cluster : Kumpulan cluster
0 komentar:
Posting Komentar